FGD Kemitraan Media dan Pemerintah Digelar Dinas Kominfo Sulteng

SultengProv.go.id, Palu – Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan media dan kemitraan antara media dengan pemerintah daerah, Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Sulawesi Tengah menggelar FGD yang dibuka Asisten Administrasi Umum dan Tata Laksana Mulyono, SE, Ak, MM di Hotel Grand Duta, Rabu (1/11).

FGD diikuti lebih kurang 60 peserta, berasal dari OPD dan insan media baik cetak dan elektronik.

Menurut asisten, kemajuan internet sangat besar perannya dalam mewujudkan masyarakat informatif yang berciri pelaksanaan komunikasi dan informatika yang efektif efisien.

Hal itu pula mendorong tumbuh suburnya media-media baru yang turut andil menyebarluaskan informasi, khususnya hasil-hasil pembangunan dan pemerintahan ke masyarakat.

“Sehingga perlu adanya sinkronisasi pandang antar pejabat pemerintah daerah (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Pembantu, disingkat PPIDP) dan wartawan,” tutur asisten, berharap terbangunnya jembatan kerjasama antara media dan pemerintah.

Dengan FGD lanjut asisten, diharap membantu peserta dalam memahami apa sesungguhnya tugas, fungsi dan peranan PPIDP dan wartawan yang gilirannya memberi nilai tambah bagi pembangunan.

“Olehnya itu, saya minta agar kedepannya, Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik dapat menjadikan sulawesi tengah terkoneksi dan terintegrasi,” pungkasnya untuk memberi daya dukung bagi pembangunan.

Sejalan harapan asisten, Kadis Kominfo Drs. Moh. Nizam, MH menguatkan bahwa dinas yang dipimpinnya sedang mempersiapkan server terintegrasi yang memuat semua informasi OPD yang siap diluncurkan tahun depan.

Sementara itu, Karo Humas dan Protokol yang diwakili Kasubbag Kemitraan Media Adiman, SH, M.Si mengatakan pola komunikasi informasi yang dikembangkan pemda Sulteng saat ini bersifat satu pintu ke media-media dimana berita-berita kegiatan gubernur rutin dikirim secara elektronik ke media.

Namun lanjut Adiman pola tersebut tidak lantas membatasi media untuk mengkritisi jalannya pemerintahan.

Dengan terbentuknya PPID utama yang berkedudukan di biro humas dan PPID Pembantu di OPD tambah Adiman sangat membantu masyarakat dengan tersedianya informasi yang dibutuhkan secara reguler dan online di situs resmi OPD.

“Pak gubernur selalu menekankan agar (kami, biro humas) membuka diri dengan media dan jangan takut dikritik,” singkatnya.